Pemprov Maluku dan Bank Indonesia Maluku, OJK Dukung Gerakan Pangan Murah untuk Stabilitas Harga

oleh -838 Dilihat

MasarikuOnline.Com, Ambon – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku bersama Bank Indonesia (BI) Maluku dan OJK  menunjukkan dukungan penuh terhadap Gerakan Pangan Murah, sebuah inisiatif nasional yang bertujuan membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan dengan harga lebih terjangkau. Acara ini berlangsung di Lapangan Sepak Bola Waihaong, Ambon, pada 19 Maret 2025, dan dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Maluku, Abdullah Vanath.

Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Maluku menyampaikan apresiasi atas sinergi antara pemerintah daerah, Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta berbagai pihak lainnya dalam memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

“Gerakan Pangan Murah ini bukan hanya tentang akses pangan dengan harga terjangkau, tetapi juga simbol kerja sama antara Pemprov Maluku, Bank Indonesia, dan seluruh pemangku kepentingan dalam memperkuat ketahanan pangan di daerah ini,” ujar Vanath.

Sebagai lembaga yang berperan dalam pengendalian inflasi, Bank Indonesia Maluku menilai bahwa stabilitas harga pangan adalah elemen kunci dalam menjaga daya beli masyarakat. Dukungan BI dalam acara ini bertujuan untuk menekan inflasi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi kelompok berpenghasilan rendah.

Perwakilan Bank Indonesia Maluku yang hadir dalam acara tersebut menegaskan bahwa BI berkomitmen mendukung program-program yang dapat membantu mengendalikan harga bahan pokok di wilayah Maluku.

“Kami terus berkoordinasi dengan Pemprov Maluku dan instansi terkait untuk memastikan distribusi pangan berjalan lancar serta mendukung kebijakan yang berkontribusi pada stabilitas harga,” ujar perwakilan BI Maluku.

Kolaborasi Pemprov Maluku dan Bank Indonesia untuk Ketahanan Pangan

Gerakan Pangan Murah ini merupakan contoh nyata bagaimana sinergi antara Pemprov Maluku, Bank Indonesia, OJK, dan lembaga keuangan lainnya dapat membantu masyarakat menghadapi tantangan ekonomi. Selain menyediakan bahan pangan dengan harga lebih murah, kegiatan ini juga menjadi ajang edukasi mengenai pentingnya keberagaman konsumsi pangan yang sehat dan bergizi.

Pemprov Maluku bersama BI juga menekankan pentingnya dukungan finansial bagi para pelaku usaha di sektor pangan untuk memperkuat produksi dan distribusi bahan pangan secara lebih efisien.

“Dengan kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah, sektor keuangan, dan masyarakat, kami optimis ketahanan pangan di Maluku akan semakin kuat,” tambah Vanath.

Gerakan Pangan Murah ini menyediakan berbagai komoditas pokok seperti beras, minyak goreng, dan gula dengan harga lebih terjangkau. Program ini diharapkan dapat mengurangi dampak inflasi serta memastikan bahwa seluruh masyarakat, terutama kelompok rentan, memiliki akses yang cukup terhadap bahan pangan.

Dengan adanya dukungan penuh dari Pemprov Maluku dan Bank Indonesia Maluku, kegiatan ini diharapkan bisa berjalan secara berkelanjutan dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat.

Sebagai simbol kebersamaan dalam membangun ketahanan pangan yang lebih baik, acara ini ditutup dengan sesi foto bersama antara Wakil Gubernur Maluku, perwakilan Bank Indonesia, OJK, serta warga yang hadir dalam kegiatan tersebut. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.