OJK Maluku Perluas Akses Keuangan di Kota Tual, Dorong Literasi hingga ke Wilayah Kepulauan

oleh -344 Dilihat

MasarikuOnline . Com, Tual – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Maluku terus memperkuat komitmennya menghadirkan layanan keuangan yang inklusif hingga ke wilayah kepulauan. Melalui kolaborasi dengan Pemerintah Kota Tual dan pelaku industri jasa keuangan, OJK Maluku menggencarkan edukasi dan sinergi strategis agar masyarakat di daerah pesisir dapat memahami serta memanfaatkan layanan keuangan formal secara aman dan produktif.

Langkah ini menjadi bagian dari agenda nasional inklusi keuangan yang menargetkan masyarakat di seluruh pelosok, tidak hanya di pusat-pusat kota. OJK Maluku menekankan bahwa literasi dan akses keuangan harus menjangkau semua lapisan masyarakat—mulai dari pelajar, pelaku UMKM, aparatur sipil negara (ASN), hingga masyarakat pesisir.

Sosialisasi Keuangan Syariah untuk Pelajar

Kegiatan dimulai dari lingkungan pendidikan di Madrasah Aliyah Raudhah Kota Tual. Ratusan pelajar dan guru antusias mengikuti sosialisasi keuangan syariah yang mengupas prinsip dasar ekonomi Islam, pengenalan produk perbankan syariah, hingga pentingnya menabung melalui program Simpanan Pelajar (SimPel).

OJK juga mengingatkan bahaya kejahatan digital yang marak menargetkan generasi muda, seperti penipuan keuangan online dan judi daring. Para pelajar diajak untuk membangun kebiasaan positif dalam mengelola uang, mengenali produk keuangan yang aman, serta menjauhi aktivitas ilegal yang dapat mengancam masa depan mereka.

Edukasi Keuangan bagi ASN dan Pelaku Usaha

Setelah menyasar pelajar, OJK Maluku melanjutkan edukasi keuangan untuk ASN dan pelaku usaha di Kota Tual. Dalam sesi interaktif tersebut, peserta mendapatkan materi tentang pengelolaan keuangan keluarga, akses pembiayaan usaha, investasi yang aman, serta perlindungan jaminan sosial bagi pelaku UMKM.

Forum ini juga menjadi ajang berdialog mengenai tantangan keuangan di daerah kepulauan, sekaligus mencari solusi melalui pemanfaatan layanan keuangan formal dan berbagai program pembiayaan yang telah disediakan pemerintah.

Rapat Pleno TPAKD: Satu Arah untuk Akses Keuangan Daerah

Rangkaian kegiatan ditutup dengan Rapat Pleno Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Kota Tual. Pertemuan tersebut menjadi momentum penting dalam merumuskan arah kebijakan perluasan akses keuangan yang lebih terintegrasi di tingkat daerah.

Pemerintah Kota Tual bersama pelaku industri keuangan berkomitmen memperluas program Kredit Usaha Rakyat (KUR), memperbanyak layanan agen bank di desa-desa, mendorong digitalisasi transaksi melalui QRIS, serta meningkatkan literasi keuangan masyarakat melalui edukasi berkelanjutan.

Pemerintah daerah juga tengah menyiapkan program kredit dengan subsidi bunga pada 2026 untuk membantu pelaku usaha mikro sebagai bagian dari strategi pemulihan ekonomi lokal.

Dorong Kemandirian Ekonomi di Kepulauan

Sinergi antara OJK, pemerintah daerah, dan pelaku industri jasa keuangan ini menjadi wujud nyata komitmen memperkuat pemahaman dan akses layanan keuangan masyarakat kepulauan.

Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan kemandirian ekonomi keluarga, memperkuat daya saing UMKM, dan secara bertahap mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di Kota Tual.

Bagi OJK Maluku, memperluas akses keuangan hingga ke wilayah kepulauan bukan sekadar program, tetapi bagian dari misi nasional agar layanan keuangan hadir merata bagi seluruh rakyat Indonesia. (**)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.