MasarikuOnline.Com, Ambon – Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Provinsi Maluku menggelar kegiatan diskusi publik politik tahun baru 2024 dengan tema “Pemuda Cerdas – Pemuda Berkualitas,” dalam prespektif Membaca Iklan Politik Maluku di Tahun Politik 2024, yang berlangsung di Cafe Cahaya Tantui, kota Ambon, pada Sabtu (06/01/2024).
Kegiatan tersebut menghadirkan Komisioner Bawaslu Provinsi Maluku, Astuti Usman, Anggota KPU Provinsi Maluku, Engelbertus Dumatubun, Peneliti/Pemerhati Politik, Fachrul Pattilouw dan Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Provinsi Maluku, Muhammad Anshari, unsur Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah dari beberapa Kabupaten dengan audens sekitar seratus orang lebih.
Dalam pemaparannya, Komisioner Bawaslu Provinsi Maluku, Astuti Usman menjelaskan, langkah sosialisasi yang dilakukan Bawaslu adalah dengan menggandeng semua elemen masyarakat termasuk OKP yang peduli terhadap keberlangsungan pemilu yang berkualitas, jauh dari tindakan yang mencederai pemilu yang bersih, jujur dan adil.
Menurutnya berdasarkan UU nomor 7 tahun 2017 pasal 93 ayat pertama mengatakan keterlibatan partisipasi masyarakat, jadi masyarakat diberi kewenangan untuk berpartisipasi dalam pelaksanaan pemilu dalam hal mengawasi setiap tahapan pelaksanaan pemilu.
“Jadi bukan hanya Bawaslu yang diberi kewenangan untuk melakukan pengawasan, tetapi Partisipasi masyarakat sipil juga diberi kewenangan untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pemilu, dapat mengawasi partai politik dan juga penyelenggara pemilu,” Jelas Astuti.
Hal yang sama disampaikan Anggota KPU Provinsi Maluku, Engelbertus Dumatubun bahwa keberhasilan pemilu bukan hanya dari dari satu pihak saja, tetapi merupakan kerjasama semua pihak, baik KPU, Bawaslu termasuk keterlibatan partisipasi masyarakat.
Menurutnya, kualitas pemilu ditentukan oleh kualitas pemilihnya, jadi kalau pemilihnya berkualitas pasti hasil pemilu juga berkualitas.
Ia mengakui pasti ada kelemahan-kelemahan yang terjadi, tetapi apapun itu peran masing-masing kita, semua sangat mengharapkan hasil pemilu ini berjalan dengan baik.
“Teman-teman pemuda juga dituntut untuk berpartisipasi dalam melakukan pengawasan, jadikan pemilu 2024 ini sebagai pemilu yang berkualitas,” Jelas Dumatubun.
Sementara itu Ketua Wilayah Pemuda Muhammadiyah Provinsi Maluku, Muhammad Anshari dalam Closing statementnya memberikan apresiasi kepada narasumber yang telah menyampaikan materi yang sangat luas biasa.
Menurutnya, para narasumber telah memberikan prespektif dalam membuka wawasan terkait dengan topik diskusi publik tentang Membaca Iklan Politik Maluku di Tahun Politik 2024.
Ia menambahkan, Pemuda Muhammadiyah kedepannya akan mengadakan diskusi publik dengan mengundang para caleg muda untuk menguji mereka dalam acara debat terkait visi dan misi mereka.
Nantinya dalam kegiatan tersebut kami juga akan mengundang finalis dari akademisi dari beberapa Universitas yang ada termasuk juga dari KPU dan Bawaslu.
Acara diskusi publik ditutup dengan deklarasi komitmen bersama OKP tolak money politik dan hoax untuk pemilu bersih, jujur dan adil. (JR)