Baku Kele Dalam Pengelolaan Perhutanan Sosial Berbasis Tridharma Perguruan Tinggi Kuliah Umum Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan

oleh -8485 Dilihat

Masarikuonline.Com, Unpatti – Kamis, 24 Maret 2022 Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Pattimura gelar Kuliah Umum Jurusan Kehutanan Semester Genap Tahun Akademik 2021/2022.

Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian kembali menggelar kuliah umum yang kedua kali pada semester genap tahun akademik 2021/2022. Menurut Ketua Jurusan Kehutanan Dr. Marthina Tjoa, S.Hut, MP. Sebelumnya kuliah umum diberikan oleh Dirjen Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistem (KSDAE) dan saat ini kuliah umum oleh Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan (PSKL). Keduanya dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Bagi kami ini merupakan peluang yang sangat besar untuk belajar secara langsung berbagai kebijakan terkait dengan hutan dan kehutanan dan bagaimana implementasinya di Maluku. Selain itu telah membuka pelauang Kerjasama berkelanjutan antara KLHK dan Jurusan kehutanan dalam pengelolaan hutan secara lestari untuk kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan kuliah umum oleh Dirjen PSKL berlangsung di Ruang Auditorium Fakultas Pertanian dengan mengusung tema “Baku Kele Dalam Pengelolaan Perhutanan Sosial Berbasis Tridharma Perguruan Tinggi”, dan menghadirkan narasumber yakni Dirjen PSKL – KLHK, Dr. Ir. Bambang Supriyanto, M.Sc.

Dekan Fakultas Pertanian, Prof. Dr. Ir. August E. Pattiselanno, M.Si mengatakan, Kuliah Umum menjadi penting bagi kita semua, karena ini merupakan salah satu langkah untuk pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU).

“Saya mengucapkan terimakasih kepada Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang berkenan hadir memberikan kuliah umum sekaligus memberikan perkuliahan di Program Studi Kehutanan, dan ini merupakan salah satu pencapaian dari IKU”, kata dekan.

Dikatakan pula, kuliah umum ini juga memberikan manfaat bagi kita semua karena penting bagi pengembangan konsep dan teori maupun aplikasinya bagi mahasiswa Fakultas Pertanian.

Dekan berharap, dengan adanya kuliah umum disaat ini dapat membangun kerjasama antara Universitas Pattimura dengan Kementerian Lingkungan Hidup melalui Dirjen Perhutanan Sosial agar hal-hal yang bisa dilakukan bersama dapat meningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat yang tinggal di wilayah perhutanan, serta menjadi sarana pendidikan bagi mahasiswa maupun dosen untuk mengembangkan konsep teori dan keilmuwan agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Rektor Universitas Pattimura, Prof. Dr. M. J. Saptenno, S.H, M.Hum dalam sambutan mengatakan, tema yang diambil saat ini sangat unik. ‘Baku Kele’ memiliki arti penting yaitu berpegang tangan bersama untuk bagaimana menyatukan visi dan misi serta langkah bersama membuat suatu pengelolaan perhutanan berbasis Tridharma.
“Otomatis pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat merupakan suatu kesatuan yang tak terpisahkan karena itu menjadi tugas utama kita”, tegas rektor.

Dikatakan pula, kolaborasi antara pemerintah dan universitas perlu diberlakukan untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat.

Rektor berharap, Fakultas Pertanian Jurusan Kehutanan kedepan dapat menulis sebuah buku tentang Kehutanan dan Kesejahteraan Masyarakat, agar dapat memberikan pikiran-pikiran yang kontributif dari sisi akademik sehingga diimplementasikan bagi masyarakat.

Sementara itu, Dr. Ir. Bambang Supriyanto, M.Sc mengatakan, hari ini saya akan memberikan Kuliah Umum tentang Perhutanan Sosial dalam rangka menopang Green Economic di kampus Universitas Pattimura khususnya di Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian.

Dikatakan pula, tujuan dari Kuliah umum adalah memberikan praktek-praktek mengenai aprolite research dan implementasi kebijakan yang bisa kita lakukan untuk proses pembelajaran kepada mahasiswa dan juga mendapatkan masukkan dari para pengajar yang ada di Universitas Pattimura tentang program Reforma Agraria – Perhutanan Sosial yang memberikan akses kepada masyarakat sekitar kawasan hutan untuk kesejahteraannya.

Beliau berharap, kedepan kita ingin agar sumberdaya hutan tersebut bisa mewujudkan ekonomi yang berkelanjutan, dapat melestarikan lingkungan dan masyarakat yang hidup di daerah tersebut menjadi sejahtera.

Kegiatan ini diikuti oleh Para Wakil Dekan, Kepala Balai Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Wilayah Maluku – Papua , Yusuf, S.P., M.Si., Para Tenaga Pendidik, Tenaga Kependidikan dan Mahasiswa dalam lingkup Fakultas Pertanian. (JR**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.