Masariku.Com, Ambon, – Yayasan Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (YPPM) Maluku melaksanakan Gelar Karya dan Launching Komunitas Belajar Program Organisasi Penggerak Tahun 2023 yang dipusatkan di gedung Auditorium Unpatti, Pada, Selasa (21/06/2023).
Kegiatan tersebut diikuti oleh 170 Satuan Pendidikan Dasar di kota Ambon, dengan jumlah total 414 murid, Guru dan Kepala Sekolah.
Salah satu sekolah yang ikut dalam kegiatan Gelar Karya tersebut adalah Sekolah Dasar Inpres 24 Ambon.
Keikutsertaan SD Inpres 24 Ambon dengan melibatkan 10 murid, menampilkan karya tenunan berciri khas “Tenunan Tanimbar” dan berhasil meraih juara II.
Kepala sekolah SD Inpres 24 Ambon, Maryam Dasfordate, ditemui media ini di ruang kerjanya, pada Rabu (22/06/2023) mengatakan, keikutsertaan sekolah kami lewat karya para murid dengan menampilkan hasil karya tenunan berciri khas Tenunan Tanimbar, puji Tuhan kami berhasil meraih juara II dari sekian banyak sekolah yang ada.
“Hasil karya tenunan yang dilakukan oleh para murid SD Inpres 24 Ambon ini merupakan hasil dari kerja keras kami sebagai kepala sekolah di bantu oleh 2 guru, sehingga jadilah hasil karya tenunan yang sangat baik,” jelasnya.
Dasfordate menambahkan, tenunan yang dipilih berciri khas Tenunan Tanimbar, karena kami sebagai kepala sekolah dan dua guru yang mengajar berasal dari kepulauan Tanimbar.
“Hasil karya tenunan yang dilakukan para murid dijadikan sebagai kain baju, syal, dompet, selendang, taplak meja dan berbagai aksesoris lainnya, selain itu para murid juga miliki ketrampilan membuat bunga dari bahan dasar daun pisang kering, koran bekas dan kantong plastik bekas,” ungkapnya.
Dasfordate menuturkan, sangat bangga dengan hasil karya yang dilakukan oleh para murid, meskipun baru dua tahun menjabat sebagai kepala sekolah, dengan kerja keras bersama para guru, pegawai dan tata usaha, hasil yang diperoleh sangat baik, tentunya kami tidak puas dengan hasil hari ini, kami akan terus melakukan kolaborasi dalam menciptakan inovasi yang lebih baik atas karya tenunan di SD Inpres 24 Ambon ini.
“Pembentukan kreativitas anak sudah harus dimulai dari sekarang, hal ini dimaksudkan agar anak-anak sudah memiliki bakat dan minat serta kemampuan, kelak mereka bisa mandiri serta dapat mengembangkan apa yang telah diajarkan, bisa menghasilkan penghasilan bagi mereka nantinya,” tuturnya.
Dasfordate menambahkan, ada rencana SD Inpres 24 Ambon melakukan kegiatan pagelaran seni, untuk menampilkan hasil karya dari murid-murid.
“Kami akan melakukan pegelaran seni untuk menampilkan hasil karya murid-murid, rencananya kami akan mengundang pejabat kota Ambon dan jajaran, BUMN dan Stekeholder terkait lainnya untuk melihat hasil karya di sekolah ini,” pungkasnya. (JR)